Webinar internasional bertema menciptakan pemimpin berkarakter Pancasila menjadi kajian penting dalam pendidikan Indonesia. Bekerja sama dengan Global Peace Foundation (GPF), menghadirkan Mr. Wouter dan Ms. Sharleen. Bekerjasama dengan AKSI menghadirkan Dr. Asep Tapip Yani, M.Pd. Ketua Umum AKSI dan Dr. Toto Suharya, S.Pd., M.Pd. Sekjen DPP AKSI.

Mr. Wouter dan Ms. Sharleen mengajak para kepala sekolah dan guru-guru untuk ikut terlibat dalam proyek kepemimpinan masa depan dengan mengikuti program cetak kepemimpinan global yang dikelola oleh GPF. Program diikuti oleh anak-anak di berbagai negara dengan menampilkan kepedulian anak-anak pada berbagai masalah sosial. Program ini bertujuan melahirkan pemimpin-pemimpin yang punya tanggung jawab pada kehidupan masyarakat di dunia. Leadership has no age. Kepemimpinan harus diciptakan sejak usia dini. Leadership has no border. “Kepemimpinan dibutuhkan tanpa batas-batas negara”, demikian ungkap Wr. Wouter.

Dr. Toto Suharya, S.Pd, M.Pd. mengatakan berkaca dari kisah hidup Nabi Muhammad, pemimpin harus memiliki empat karakter yaitu kreatif. Pemimpin kreatif punya kebiasaan membaca (literate), banyak ide dan berwawasan luas. Berani hadapi risiko, tidak takut gagal karena kegagalan bagian dari penyempurnaan ide. Selalu berusaha mencari solusi untuk keluar dari segala kesulitan (survival). Sebesar apapun kesulitan selalu berusaha untuk menyelesaikannya tanpa kenal putus asa. Mandiri dalam mengambilkan keputusan demi untuk mencapai perdamaian dunia. Keputusannya selalu diorientasikan untuk penciptakaan perdamaian dan kesejahteraan umat manusia di muka bumi.

Spread the love

Tinggalkan Komentar

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *